PENGARUH BOKASHI KULIT BUAH KOPI DAN MOL NASI BASI TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ARABIKA (Coffea arabica L.)

ABSTRAK

Penelitian tentang Pengaruh Bokashi Kulit Buah Kopi dan MOL Nasi Basi terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Arabika (Coffea arabica L.) dilakukan pada bulan Maret-Juni 2020 di PT. Sulotco Jaya Abadi, Lembang Tiroan, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja, dengan ketinggian tempat 1400 mdpl dan tipe iklim A (Schmidt dan Ferguson) dengan suhu 17-20o C dan pH tanah 5,3-6,2.
Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan percobaan faktorial yang disusun dalam bentuk Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan tiga kali ulangan. Faktor pertama adalah bokashi kulit buah kopi yang terdiri atas : tanpa perlakuan (B0), 100 g/pohon (B1), 200 g/pohon (B2), 300 g/pohon (B3), 400 g/pohon (B4) dan faktor kedua adalah MOL nasi basi yang terdiri atas : tanpa perlakuan (M0), 100 ml/l air (M1), 200 ml/l air (M2) sehingga terdapat 15 satuan percobaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk bokashi kulit buah kopi pada dosis 400 g/pohon memberi hasil terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, volume akar, laju asimilasi neto dan laju tumbuh relatif. Pemberian MOL nasi basi pada konsentrasi 200 ml/l air memberikan hasil terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun umur 10 mst, diameter batang, dan laju asimilasi neto. Interaksi antara bokashi kulit buah kopi pada dosis 400 g/pohon dan MOL nasi basi pada konsentrasi 200 ml/l air memberi pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman umur 10 mst dan diameter batang umur 6 mst.

Kata kunci : Bibit Kopi Arabika, Bokashi kulit buah kopi, MOL Nasi Basi.